Fokal.id – Sosial & City Unterhalten (SCU) merupakan satu kelompok diskusi alumni Jerman yang membahas isu-isu tentang permasalahan perkotaan, yang diinisiasi oleh William Sulaiman. 3 atau 4 bulan sekali diadakan sharing informasi dan pengetahuan antar para alumni.
Pada kesempatan menjelang ngabuburit, SCU menggelar diskusi tentang “Otak orang berusia lanjut” dan juga peluncuran buku “Menjelang senja di Santiago” Karya dari Dr Aloysius Lele Madja,
Kegiatan ini diadakan di Graha Raum X Malang, Bekasi pada Sabtu (15/4).
Pembahasan kali ini sangat menarik dan seru yaitu Otak berusia lanjut apakah harus didiamkan saja atau terus digunakan, dengan nara sumber Dr Irianti Usman, Dosen Psikologi Universitas Muhammadiyah Bandung, Irianti menyampaikan bahwa otak itu harus terus digunakan jangan sampai didiamkan, “Use it or lose itu”
artinya meskipun sudah berusia lanjut, otak kita harus terus digunakan dan mendapatkan nutrisi yang cukup, otak terdiri dari protein dan air, masa otak itu akan berkurang kalau didiamkan saja yang akan menyebabkan cepat’pikun, maka dari itu meskipun usia lanjut, selain mendapatkan nutrisi, otak juga terus digunakan seperti membaca buku contoh kecilnya, aktif berkegiatan apapun yang bermanfaat.
Diskusi selanjutnya yaitu peluncuran buku “Menjelang Senja di Santiago” Merupakan buku tentang otobiografi seorang diplomat, Dr Aloysius Lele Madja, sekilas menceritakan tulisan tentang ekologi kehidupan seorang diplomat. Sang penulis berusaha memadu antara cerita tentang dirinya, kehidupan keluarga dan pekerjaan sebagai seorang diplomat. Lebih dari sebuah otobiografi, kisah-kisah dalam buku ini mengingatkan kembali akan makna perjuangan, kerja keras dan pentingnya menjadi diri sendiri dari seorang anak manusia yang lahir di sebuah sudut desa di Tanah Flores. Buku ini didedikasikan untuk keluarga, khalayak umum dan para generasi muda pelajar.
Karena waktu berbuka tiba, acara diskusi seru ini diakhiri dengan berbuka puasa bersama, peserta menikmati sajian yang disediakan pihak panitia sambil menikmati musik pengantar berbuka.
Jenny Widjaya, selaku Ketua Umum PAJ (Perhimpunan Alumni Jerman) mengatakan, “Acara yang diadakan alumni Jerman ini sangat bermanfaat, selain mendapatkan ilmu, juga menjalin silaturahmi antar para alumni, dan saya mengapresiasi kepada Ibu Irianti yang sudah mau memberikan ilmunya yang membahas tentang otak kepada para alumni dan juga apresiasi untuk Bapak Aloysius atas karya bukunya Menjelang Senja di Santiago, karena dalam dalam menulis itu mempunyai tantangan tersendiri dan semoga bukunya banyak diminati dan banyak juga yang membeli. “
